Search This Blog

Thursday, December 06, 2007

Setiap Hari Dalam Hidupmu adalah istimewa .....

Sahabatku membuka laci tempat istrinya menyimpan pakaian dalam dan membuka bungkusan berbahan sutra "Ini, ......", dia berkata,"Bukan bungkusan yang asing lagi".

Dia membuka kotak itu dan memandang pakaian dalam sutra serta kotaknya. "Istriku mendapatkan ini ketika pertama kali kami pergi ke New York, 8 atau 9 tahun yang lalu.

Dia tidak pernah mengeluarkan bungkusan ini. Karena menurut dia, hanya akan digunakan untuk kesempatan yang istimewa.

Dia melangkah dekat tempat tidur dan meletakkan bungkusan hadiah didekat pakaian yang dia pakai ketika pergi ke pemakaman.

Istrinya baru saja meninggal.

Dia menoleh padaku dan berkata :

"JANGAN PERNAH MENYIMPAN SESUATU UNTUK KESEMPATAN
ISTIMEWA, SETIAP HARI DALAM HIDUPMU ADALAH KESEMPATAN
YANG ISTIMEWA !"

Aku masih berpikir bahwa kata-kata itu akhirnya mengubah hidupku. Sekarang aku lebih banyak membaca dan mengurangi bersih-bersih. Aku duduk di sofa tanpa khawatir tentang apapun. Aku meluangkan waktu lebih banyak bersama keluargaku dan mengurangi waktu
bekerjaku.

Aku mengerti bahwa kehidupan seharusnya menjadi sumber pengalaman supaya bisa hidup, tidak semata-mata supaya bisa survive(bertahan hidup) saja.

Aku tidak berlama-lama menyimpan sesuatu. Aku menggunakan gelas-gelas kristal setiap hari. Aku akan mengenakan pakaian baru untuk pergi ke Supermarket, jika aku menyukainya. Aku tidak menyimpan parfum specialku untuk kesempatan istimewa, aku menggunakannya kemanapun aku menginginkannya.

Kata-kata "Suatu hari ....." dan "Satu saat nanti .."sudah lenyap dari kamusku. Jika dengan melihat, mendengar dan melakukan sesuatu ternyata bisa menjadi berharga, aku ingin melihat, mendengar atau melakukannya sekarang.

Aku ingin tahu apa yang dilakukan oleh istri temanku apabila dia tahu dia tidak akan ada di sana pagi berikutnya, ini yang tak seorangpun mampu mengatakannya.

Aku berpikir, dia mungkin sedang menelepon rekan-rekannya serta sahabat terdekatnya. Barangkali juga dia menelpon teman lama untuk berdamai atas perselisihan yang pernah mereka lakukan.
Aku suka berpikir bahwa dia mungkin pergi makan Martabak Spesial, makanan favoritnya.

Semua ini adalah hal-hal kecil yang mungkin akan aku sesali jika tak aku lakukan, jika aku tahu waktu sudah dekat.

Aku akan menyesalinya, karena aku tidak akan lebih lama lagi melihat teman-teman yang akan aku temui, juga surat-surat yang ingin aku tulis.

"Suatu hari nanti". Aku akan menyesal dan merasa sedih, karena aku tidak sempat mengatakan betapa aku mencintai orangtuaku, saudara-saudaraku dan teman2ku.

Sekarang, aku mencoba untuk tidak menunda atau menyimpan apapun yang bisa membuatku tertawa dan bisa membuatku menikmati hidup.
Dan, setiap pagi, aku berkata kepada diriku sendiri bahwa hari ini akan menjadi hari istimewa.

Setiap hari, setiap jam, setiap menit, adalah istimewa.

Apabila kamu mendapatkan pesan ini, itu karena seseorang peduli padamu, dan karena mungkin ada seseorang yang kamu pedulikan. Jika kamu terlalu sibuk untuk mengirimkan pesan ini kepada orang lain dan kamu berkata kepada dirimu sendiri bahwa kamu akan mengirimkannya "Suatu saat nanti", ingatlah bahwa "Suatu saat" itu sangat jauh ...Dan mungkin tidak akan pernah datang ..............

Saturday, December 01, 2007

Memaafkan semudah meminta maaf

Suatu hari raut wajah Rasulullah saw tampak berseri-seri. Tak lupa beliau menampakkan senyumnya sampai kelihatan kilau gigi putihnya. Maka Umar bertannya, ada apa gerangan ?

“Kulihat ada dua orang dari umatku yang mendatangi Allah ‘Azza wa Jalla. Yang satu berkata : “Ya Rabby hukumlah orang ini yang telah mengambil hak dan menganiayaku di dunia.” Lalu Allah memerintahkan kepada si zhalim tersebut agar mengembalikan haknya. “Ya Rabby”. Kata si zhalim, “aku tidak lagi memiliki simpanan perbuatan baik yang bisa menggantikan haknya.”
“Dia sudah tidak memiliki sisa-sisa perbuatan baik untuk menggantimu, lalu apa yang kau harapkan darinya ?” kata Allah kepada satunya.
“ Ya Rabby, pindahkan kepadanya dosa-dosaku. Biar dia yang memikulnya”. Katanya.

Tiba-tiba air mata Rasulullah membasahi pipinya karena mengenang hari-hari yang maha dahsyat itu. Beliau berkata , “Hari itu adalah hari-hari yang maha dahsyat, hari dimana setiap orang berusaha untuk melepaskan setiap beban dosa yang dipikulnya.”

Kemudian Allah berkata kepada si teraniaya, “Wahai Fulan, angkat pandanganmu dan lihatlah surga-surga yang tersedia.”

“ Ya Rabby, saya lihat negeri-negeri yang terbuat dari perak dan istana-istana dari emas yang terhias indah dengan mutiara-mutiara yang berkilauan, Apakah semua itu Engkau persiapkan untuk Nabi dan Rasul-Mu, para shiddiqin dan orang-orang yang syahid ? “
“Tidak” Kata Allah. “Semua itu Kusiapkan bagi siapa saja yang sanggup membelinya”.
“Siapakah mereka ya Rabby ?”
“Engkau juga mampu memilikinya”
“Bagaimana caranya? “
“Dengan mema’afkan saudaramu itu”
“Kalau begitu, aku maafkan dia ya Rabby”
“Ambilah tangan saudaramu itu dan masuklah kalian ke dalam surga yang Kujanjikan”.

Kemudian Nabi mengakhiri kisah ini dengan pesan sabdanya, “Bertaqwalah kamu kepada Allah dan berbuat baiklah dalam hubungan antar sesama. Sungguh Allah swt akan mendamaikan antara orang-orang yang beriman kelak pada hari kiamat”.

Thursday, November 29, 2007

Berani Melepaskan

Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan, orang-orang yang tidak ingin kita tinggalkan tapi ada saatnya dimana kita harus berhenti mencintai seseorang bukan karena orang itu berhenti mencintai kita melainkan karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.



* Kita tidak ingin melepaskan seseorang ketika kebahagiaan kita sangat bergantung pada orang itu.

* Kita tidak ingin melepaskan seseorang ketika kita merasa dia itu ganteng, cantik, teristimewa dibandingkan dgn yang lain.

* Kita tidak ingin melepaskan seseorang ketika kita takut tidak dapat menemukan yang seperti dia.

* Kita tidak ingin melepaskan seseorang ketika begitu banyak saat-saat indah senantiasa terbayang di benak kita.

* Kita tidak ingin melepaskan seseorang ketika hati kita berkata "Saya sangat mencintainya".

Ingatlah !! Melepaskan bukanlah akhir dari dunia melainkan awal dari suatu kehidupan baru...

* Kita harus melepaskan seseorang karena kebahagiaan kita tidak tergantung padanya.

* Kita harus melepaskan seseorang karena kita menyadari yang ganteng,yang cantik, yang istimewa belum tentu yang terbaik buat kita.

* Kita harus melepaskan seseorang karena kita tahu jika Tuhan mengambil sesuatu, Ia telah siap memberi yang lebih baik.

* Kita harus melepaskan seseorang ketika saat-saat indah hanyalah tinggal masa lalu.

* Kita harus melepaskan seseorang karena kepala kita berkata "tidak ada lagi yang dapat dipertahankan".

* Kegagalan tidak berarti Anda tidak mencapai apa-apa... namun Anda telah memahami sesuatu...!

Segala sesuatu ada waktunya, ada saat mempertahankan, ada saat melepaskan.

Tuesday, October 23, 2007

Waktu

Bayangkan ada sebuah bank yang memberimu pinjaman uang sejumlah Rp. 86.400,- setiap paginya.
Semua uang itu harus kau gunakan.
Pada malam hari, bank akan menghapus sisa uang yang tidak kau gunakan selama sehari.
Coba tebak, apa yang akan kau lakukan?
Tentu saja,menghabiskan semua uang pinjaman itu.

Setiap dari kita memiliki bank semacam itu; bernama WAKTU.
Setiap pagi,ia akan memberimu 86.400 detik.
Pada malam harinya ia akan menghapus sisa waktu yang tidak kau gunakan untuk tujuan baik, karena ia tidak memberikan sisa waktunya padamu.
Ia juga tidak memberikan waktu tambahan.
Setiap hari ia akan membuka satu rekening baru untukmu.
Setiap malam ia akan menghanguskan yang tersisa.
Jika kau tidak menggunakannya maka kerugian akan menimpamu.
Kamu tidak bisa menariknya kembali.
Juga, kamu tidak bisa meminta "uang muka" untuk keesokan hari.
Kamu harus hidup di dalam simpanan hari ini.
Maka dari itu, investasikanlah untuk kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesanmu.
Jam terus berdetak. Gunakan waktumu sebaik-baiknya.

Agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang gagal kelas.
Agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan prematur.
Agar tahu pentingnya waktu SEMINGGU, tanyakan pada editor majalah mingguan.
Agar tahu pentingnya waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu untuk bertemu.
Agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan kereta.
Agar tahu pentingnya waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang barusaja terhindar dari kecelakaan.
Agar tahu pentingnya waktu SEMILI DETIK, tanyakan pada peraih medali perak Olimpiade.

Pojok renungan :
Hargailah setiap waktu yang kamu miliki.
Dan lebih berharga lagi bila kamu menggunakann ya untuk tujuan kebahagian bersama orang yang spesial.
Dan ingatlah ...waktu tidaklah menunggu siapa-siapa.

Waktu

Bayangkan ada sebuah bank yang memberimu pinjaman uang sejumlah Rp. 86.400,- setiap paginya.
Semua uang itu harus kau gunakan.
Pada malam hari, bank akan menghapus sisa uang yang tidak kau gunakan selama sehari.
Coba tebak, apa yang akan kau lakukan?
Tentu saja,menghabiskan semua uang pinjaman itu.

Setiap dari kita memiliki bank semacam itu; bernama WAKTU.
Setiap pagi,ia akan memberimu 86.400 detik.
Pada malam harinya ia akan menghapus sisa waktu yang tidak kau gunakan untuk tujuan baik, karena ia tidak memberikan sisa waktunya padamu.
Ia juga tidak memberikan waktu tambahan.
Setiap hari ia akan membuka satu rekening baru untukmu.
Setiap malam ia akan menghanguskan yang tersisa.
Jika kau tidak menggunakannya maka kerugian akan menimpamu.
Kamu tidak bisa menariknya kembali.
Juga, kamu tidak bisa meminta "uang muka" untuk keesokan hari.
Kamu harus hidup di dalam simpanan hari ini.
Maka dari itu, investasikanlah untuk kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesanmu.
Jam terus berdetak. Gunakan waktumu sebaik-baiknya.

Agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang gagal kelas.
Agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan prematur.
Agar tahu pentingnya waktu SEMINGGU, tanyakan pada editor majalah mingguan.
Agar tahu pentingnya waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu untuk bertemu.
Agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan kereta.
Agar tahu pentingnya waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang barusaja terhindar dari kecelakaan.
Agar tahu pentingnya waktu SEMILI DETIK, tanyakan pada peraih medali perak Olimpiade.

Pojok renungan :
Hargailah setiap waktu yang kamu miliki.
Dan lebih berharga lagi bila kamu menggunakann ya untuk tujuan kebahagian bersama orang yang spesial.
Dan ingatlah ...waktu tidaklah menunggu siapa-siapa.

Wednesday, August 22, 2007

Sifat Kepiting

Mungkin banyak yang tahu wujud kepiting, tapi tidak banyak yang tahu sifat kepiting. Semoga Anda tidak memiliki sifat kepiting yang dengki.

Di Filipina, masyarakat pedesaan gemar sekali menangkap dan memakan kepiting sawah.

Kepiting itu ukurannya kecil namun rasanya cukup lezat. Kepiting-kepiting itu dengan mudah ditangkap di malam hari, lalu dimasukkan ke dalam baskom/wadah, tanpa diikat.

Keesokkan harinya, kepiting-kepiting ini akan direbus dan lalu disantap untuk lauk selama beberapa hari. Yang paling menarik dari kebiasaan ini, kepiting-kepiting itu akan selalu berusaha untuk keluar dari baskom, sekuat tenaga mereka, dengan menggunakan capit-capitnya yang kuat.

Namun seorang penangkap kepiting yang handal selalu tenang meskipun hasil buruannya selalu berusaha meloloskan diri.

Resepnya hanya satu, yaitu si pemburu tahu betul sifat si kepiting.

Bila ada seekor kepiting yang hampir meloloskan diri keluar dari baskom, teman-temannya pasti akan menariknya lagi kembali ke dasar.

Jika ada lagi yang naik dengan cepat ke mulut baskom, lagi-lagi temannya akan menariknya turun… dan begitu seterusnya sampai akhirnya tidak ada yang berhasil keluar.

Keesokan harinya sang pemburu tinggal merebus mereka semua dan matilah sekawanan kepiting yang dengki itu.

Begitu pula dalam kehidupan ini… tanpa sadar kita juga terkadang menjadi seperti kepiting-kepiting itu.

Yang seharusnya bergembira jika teman atau saudara kita mengalami kesuksesan kita malahan mencurigai, jangan-jangan kesuksesan itu diraih dengan jalan yang nggak bener.

Apalagi di dalam bisnis atau hal lain yang mengandung unsur kompetisi, sifat iri, dengki, atau munafik akan semakin nyata dan kalau tidak segera kita sadari tanpa sadar kita sudah membunuh diri kita sendiri.

Kesuksesan akan datang kalau kita bisa menyadari bahwa di dalam bisnis atau persaingan yang penting bukan siapa yang menang, namun terlebih penting dari itu seberapa jauh kita bisa mengembangkan diri kita seutuhnya. Jika kita berkembang, kita mungkin bisa menang atau bisa juga kalah dalam suatu persaingan, namun yang pasti kita menang dalam kehidupan ini.

Pertanda seseorang adalah ‘kepiting’:

1. Selalu mengingat kesalahan pihak luar (bisa orang lain atau situasi) yang sudah lampau dan menjadikannya suatu prinsip/pedoman dalam bertindak

2. Banyak mengkritik tapi tidak ada perubahan

3. Hobi membicarakan kelemahan orang lain tapi tidak mengetahui kelemahan dirinya sendiri sehingga ia hanya sibuk menarik kepiting-kepiting yang akan keluar dari baskom dan melupakan usaha pelolosan dirinya sendiri. ..Seharusnya kepiting-kepiting itu tolong-menolong keluar dari baskom, namun yah… dibutuhkan jiwa yang besar untuk melakukannya…

Coba renungkan berapa waktu yang Anda pakai untuk memikirkan cara-cara menjadi pemenang. Dalam kehidupan sosial, bisnis, sekolah, atau agama. Dan gantilah waktu itu untuk memikirkan cara-cara pengembangan diri Anda menjadi pribadi yang sehat dan sukses.

Betapa pun banyaknya kucing berkelahi, selalu saja banyak anak kucing lahir. (Abraham Lincoln)

Wednesday, August 15, 2007

What does love mean?

A group of professional people posed this question to a group of 4 to 8 year-olds, "What does love mean?"
The answers they got were broader and deeper than anyone could have imagined. See what you think:

"When my grandmother got arthritis, she couldn't bend over and paint her toenails anymore. So my grandfather does it for her all the time, even when his hands got arthritis too. That's love."
Rebecca - age 8


"When someone loves you, the way they say your name is different. You just know that your name is safe in their mouth."
Billy - age 4

"Love is when a girl puts on perfume and a boy puts on shaving cologne and they go out and smell each other."
Karl - age 5

"Love is when you go out to eat and give somebody most of your French fries without making them give you any of theirs."
Chrissy - age 6

"Love is what makes you smile when you're tired."
Terri - age 4

"Love is when my mommy makes coffee for my daddy and she takes a sip before giving it to him, to make sure the taste is OK."
Danny - age 7

"Love is when you kiss all the time. Then when you get tired of kissing, you still want to be together and you talk more. My Mommy and Daddy are like that. They look gross when they kiss"
Emily - age 8

"Love is what's in the room with you at Christmas if you stop opening presents and listen."
Bobby - age 7

"If you want to learn to love better, you should start with a friend who you hate,"
Nikka - age 6

"Love is when you tell a guy you like his shirt, then he wears it everyday."
Noelle - age 7

"Love is like a little old woman and a little old man who are still friends even after they know each other so well."
Tommy - age 6

"During my piano recital, I was on a stage and I was scared. I looked at all the people watching me and saw my daddy waving and smiling. He was the only one doing that. I wasn't scared anymore."
Cindy - age 8

"My mommy loves me more than any body. You don't see anyone else kissing me to sleep at night."
Clare - age 6

"Love is when Mommy gives Daddy the best piece of chicken."
Elaine-age 5

"Love is when Mommy sees Daddy smelly and sweaty and still says he is handsomer than Brad Pitt."
Chris - age 7

"Love is when your puppy licks your face even after you left him alone all day."
Mary Ann - age 4

"I know my older sister loves me because she gives me all her old clothes and has to go out and buy new ones."
Lauren - age 4

"When you love somebody, your eyelashes go up and down and little stars come out of you."
Karen - age 7

"You really shouldn't say 'I love you' unless you mean it. But if you mean it, you should say it a lot. People forget."
Jessica - age 8

And the final one -- Author and lecturer Leo Buscaglia once talked about a contest he was asked to judge. The purpose of the contest was to find the most caring child. The winner was a four year old child whose next door neighbor was an elderly gentleman who had recently lost his wife. Upon seeing the man cry, the little boy went into the old gentleman's yard, climbed onto his lap, and just sat there. When his Mother asked what he had said to the neighbor, the little boy said, "Nothing, I just helped him cry"

Thursday, August 02, 2007

Tahukah anda ? (2)

Tahukah anda kalau orang yang kelihatan begitu tegar hatinya,
adalah orang yang sangat lemah dan butuh pertolongan?

Tahukah anda kalau orang yang menghabiskan waktunya untuk melindungi orang lain
adalah justru orang yang sangat butuh seseorang untuk melindunginya?

Tahukah anda kalau tiga hal yang paling sulit untuk diungkapkan adalah :
Aku cinta kamu, maaf dan tolong aku

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian warna merah lebih
yakin kepada dirinya sendiri?

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian kuning adalah orang
yang menikmati kecantikannya sendiri?

Tahukah anda kalau orang yang suka berpakaian hitam adalah orang
yang ingin tidak diperhatikan dan butuh bantuan dan pengertian
anda?

Tahukah anda kalau anda menolong seseorang, pertolongan tersebut
dikembalikan dua kali lipat?

Tahukah anda bahwa lebih mudah mengatakan perasaan anda dalam
tulisan dibandingkan mengatakan kepada seseorang secara langsung?

Tapi tahukah anda bahwa hal tsb akan lebih bernilai saat anda
mengatakannya dihadapan orang tsb?

Tahukah anda kalau anda memohon sesuatu dengan keyakinan, keinginan
anda tsb pasti dikabulkan?

Tahukah anda bahwa anda bisa mewujudkan impian anda, spt jatuh
cinta, menjadi kaya, selalu sehat, jika anda memintanya dengan
keyakinan, dan jika anda benar2 tahu, anda akan terkejut dengan apa
yang bisa anda lakukan.

Tapi jangan percaya semua yang saya katakan, sebelum anda
mencobanya sendiri, jika anda tahu seseorang yang benar2 butuh sesuatu yg sayasebutkan diatas, dan anda tahu anda bisa menolongnya, anda akan melihat bahwa pertolongan tsb akan dikembalikan dua kali lipat.

Tuesday, April 24, 2007

Kentutologi :P

Inilah Kentutologi yaitu Ilmu tentang Kentut.
Para ahlinya disebut Kentutolog
Jadi jangan cuma bisa kentut doang, ketahui juga isinya.

1. Darimana asal kentut?
Dari gas dalam usus.
Gas dalam usus berasal dari udara yg kita telan, gas yang menerobos ke usus dari darah, gas dari reaksi kimia & gas dari bakteri dalam perut.

2. Apa komposisi kentut?
Bervariasi.
Makin banyak udara anda telan, makin banyak kadar nitrogen dalam kentut (oksigen dari udara terabsorbsi oleh tubuh
sebelum sampai di usus). Adanya bakteri serta reaksi kimia antara asam perut & cairan usus menghasilkan karbondioksida. Bakteri juga menghasilkan metana & hidrogen.
Proporsi masing-masing gas tergantung apa yang anda makan, berapa banyak udara tertelan, jenis bakteri dalam usus, berapa lama kita menahan kentut.
Makin lama menahan kentut, makin besar proporsi nitrogen, karena gas-gas lain terabsorbsi oleh darah melalui dinding usus. Orang
yang makannya tergesa-gesa kadar oksigen dalam kentut lebih banyak karena tubuhnya tidak sempat mengabsorbsi oksigen.

3. Kenapa kentut berbau busuk?
Bau kentut karena kandungan hidrogen sulfida & merkaptan. Kedua senyawa ini mengandung sulfur (belerang).
Makin banyak kandungan sulfur dalam makanan anda, makin banyak sulfida & merkaptan diproduksi oleh bakteri dalam perut, & makin
busuklah kentut anda.
Telur & daging punya peran besar dalam memproduksi bau busuk kentut.
Kacang-kacangan berperan dalam memproduksi volume kentut, bukan dalam kebusukannya.

4. Kenapa kentut menimbulkan bunyi?
Karena adanya vibrasi lubang anus saat kentut diproduksi.
Kerasnya bunyi tergantung pada kecepatan gas.

5. Kenapa kentut yg busuk itu hangat & tidak bersuara?
Salah satu sumber kentut adalah bakteri.
Fermentasi bakteri & proses pencernaan memproduksi panas, hasil sampingnya adalah gas busuk.
Ukuran gelembung gas lebih kecil, hangat & jenuh dengan produk metabolisme bakteri yg berbau busuk. Ini kemudian menjadi kentut, walau hanya kecil volumenya,tapi SBD (Silent But Deadly).

6. Berapa banyak kentut diproduksi sehari?
Rata-rata setengah liter sehari dalam 14 kali kentut.

7. Mengapa kentut keluar melalui lubang dubur?
Karena density-nya lebih ringan, kenapa gas kentut tidak melakukan perjalanan ke atas? Tidak demikian.
Gerak peristaltik usus mendorong isinya ke arah bawah. Tekanan di sekitar anus lebih rendah.
Gerak peristaltik usus menjadikan ruang menjadi bertekanan, sehingga memaksa isi usus, termasuk gas-nya untuk bergerak
ke kawasan yang bertekanan lebih rendah, yaitu sekitar anus.
Dalam perjalanan ke arah anus, gelembung-gelembung kecil bergabung jadi gelembung besar.
Kalau tidak ada gerak peristaltik, gelembung gas akan menerobos ke atas lagi, tapi tidak terlalu jauh, karena bentuk usus yg rumit & berbeit-belit.

8. Berapa waktu yang diperlukan oleh kentut untuk melakukan perjalanan ke hidung orang lain?
Tergantung kondisi udara, seperti kelembaban, suhu, kecepatan & arah angin, berat molekul gas kentut, jarak antara 'transmitter' dengan 'receiver'.
Begitu meninggalkan sumbernya, gas kentut menyebar & konsentrasinya berkurang.
Kalau kentut tidak terdeteksi dalam beberapa detik, berarti mengalami pengenceran di udara & hilang ditelan udara selama-lamanya.
Kecuali kalau anda kentut di ruang sempit, seperti lift,
mobil, konsentrasinya lebih banyak, sehingga baunya akan tinggal dalam waktu lama sampai akhirnya diserap dinding.

9. Apakah setiap orang kentut?
Sudah pasti, kalau masih hidup. Sesaat setelah meninggalpun orang masih bisa kentut.

10. Betulkah laki-laki kentut lebih sering daripada perempuan?
Tidak ada kaitannya dengan gender..
Kalau benar, berarti perempuan menahan kentutnya, & saat kentut banyak sekali jumlah yg dikeluarkan.

11. Saat apa biasanya orang kentut?
Pagi hari di toilet. yang disebut "morning thunder".
Kalau resonansinya bagus, bisa kedengaran di seluruh penjuru rumah.

12. Mengapa makan kacang-kanagan menyebabkan banyak kentut?
Kacang-kacangan mengandung zat gula yg tidak bisa dicerna tubuh. Gula tsb (raffinose, stachiose, verbascose) jika mencapai
usus, bakteri di usus langsung berpesta pora & membuat banyak gas.
Jagung, paprika, kubis, kembang kol, susu juga penyebab banyak kentut (bukan baunya!).

13. Selain makanan, apa saja penyebab kentut ?
Udara yang tertelan, makan terburu-buru, makan tanpa dikunyah, minum soft drink, naik pesawat udara (karena tekanan
udara lebih rendah,
sehingga gas di dalam usus mengalami ekspansi & muncul sebagai kentut).

14. Apakah kentut sama dengan sendawa, tapi muncul dari lain lubang?
Tidak... sendawa muncul dari perut, komposisi kimianya lain dengan kentut.
Sendawa mengandung udara lebih banyak, kentut mengandung gas yang diproduksi oleh bakteri lebih banyak.

15. Kemana perginya gas kentut kalau ditahan tidak dikeluarkan?
Bukan diabsorbsi darah, bukan hilang karena bocor.. Tapi bermigrasi ke bagian atas menuju usus & pada gilirannya akan
keluar juga. Jadi bukan lenyap,tapi hanya mengalami penundaan.

16. Mungkinkah kentut terbakar?
Bisa saja. Kentut mengandung metana, hidrogen yg combustible (gas alam mengandung komponen ini juga).
Kalau terbakar, nyala-nya berwarna biru karena kandungan unsur hidrogen.

17. Bisakah menyalakan korek api dengan kentut?
Udah deh, jangan mengada-ada... konsistensinya lain. Juga suhunya tidak cukup panas untuk memulai pembakaran.

18. Mengapa kentut anjing & kucing lebih busuk?
Karena anjing & kucing adalah karnivora (pemakan daging). Daging kaya akan protein. Protein mengandung banyak sulfur, jadi bau kentut binatang ini lebih busuk.
Lain dengan herbivora seperti sapi, kuda, gajah, yang memproduksi kentut lebih banyak, lebih lama, lebih keras bunyinya, tapi relatif tidak berbau.

19. Betulkah bisa teler kalau mencium bau kentut 2-3 kali berturut-turut?
Kentut mengandung sedikit oksigen, mungkin saja anda mengalami pusing kalau mencium bau kentut terlalu banyak.

20. Apakah warna kentut ?
Tidak berwarna. Kalau warnanya oranye seperti gas nitrogen oksida, akan ketahuan siapa yang kentut.
Alangkah berbedanya kalau ini yang dikaruniakan Tuhan .. dunia lebih sopan deh.

21. Kentut itu apakah asam, basa atau netral?
Asam, karena mengandung karbondioksisa (CO2) & hidrogen sulfida (H2S).

22. Apa yang terjadi kalau seseorang kentut di planet Venus?
Planet Venus sudah banyak mengandung sulfur (belerang) di lapisan udaranya,
jadi kentut di sanapun tidak ada pengaruhnya

Sunday, March 25, 2007

Tempayan Retak

Seorang tukang air india memiliki 2 tempayan besar. masing-masing bergantung pada kedua ujung sebuah pikulan, yang dibawa menyilang pada bahunya. satu dari tempayan itu retak, sedangkan tempayan yang satu lagi tidak. jika tempayan yang tidak retak itu selalu dapat membawa air penuh setelah perjalanan panjang dari mata air ke rumah majikannya, tempayan itu hanya dapat membawa air setengah penuh.
hal ini terjadi setiap hari, selama 2 tahun. si tukang air hanya dapat membawa satu setengah tempayan air ke rumah majikannya. tentu saja si tempayan yang tidak retak merasa bangga akan prestasinya, karena dapat menunaikan tugasnya dengan sempurna. namun si tempayan retak yang malang itu merasa malu sekali akan ketidaksempurnaannya dan merasa sedih sebab ia hanya dapat memberikan setengah dari porsi yang seharusnya dapat diberikannya. setelah 2 tahun tertekan oleh kegagalan pahit ini, tempayan retak itu berkata kepada si tukang air,,,
"saya sungguh malu pada diri saya sendiri, dan saya ingin mohon maaf kepadamu." kata tempayan retak.
"kenapa?" tanya si tukang air. "Kenapa kamu merasa malu?"
"saya hanya mampu, selama 2 tahun ini, membawa setengah porsi air dari yang seharusnya dapat saya bawa, karena adanya retakan pada sisi saya telah membuat air yang saya bawa bocor sepanjang jalan menuju rumah majikan kita.
karena cacatku itu, saya telah membuatmu rugi." kata tempayan itu.
si tukang air merasa kasihan pada si tempayan retak, dan dalam belas kasihannya, ia berkata,,,
"jika kita kembali ke rumah majikan besok, aku ingin kamu memperhatikan bunga2 indah di sepanjang jalan."
benar, ketika mereka naik ke bukit, si tempayan retak memperhatikan dan baru menyadari bahwa ada bunga2 indah di sepanjang sisi jalan, dan itu membuatnya sedikit terhibur. namun pada akhir perjalanan, ia kembali sedih karena separuh air yang dibawanya telah bocor, dan kembali tempayan retak itu meminta maaf pada si tukang air atas kegagalannya.
si tukang air berkata kepada tempayan itu,,,
"apakah kamu memperhatikan adanya bunga2 di sepanjang jalan di sisimu tapi tidak ada bunga di sepanjang jalan di sisi tempayan yang lain yang tidak retak itu?? itu karena aku selalu menyadari akan cacatmu dan aku memanfaatkannya. aku telah menanam benih2 bunga di sepanjang jalan di sisimu, dan setiap hari jika kita berjalan pulang dari mata air, kamu mengairi benih2 itu. selama 2 tahun ini aku telah dapat memetik bunga2 indah itu untuk menghias meja majikan kita. tanpa kamu sebagaimana kamu ada, majikan kita tak akan dapat menghias rumahnya seindah sekarang."
setiap dari kita memiliki cacat dan kekurangan kita sendiri. KITA SEMUA ADALAH TEMPAYAN RETAK. namun jika kita mau, Tuhan akan menggunakan kekurangan kita untuk menghias-NYA. di mata Tuhan yang bijaksana, tak ada yang terbuang percuma. jangan takut akan kekurangan mu. kenalilah kelemahan mu dan kamu pun dapat menjadi sarana keindahan Tuhan.
ketahuilah, di dalam kelemahan kita, kita menemukan kekuatan kita......

Sunday, March 18, 2007

What every kiss and gestures means...

What the kiss means :

Kiss on the Forehead = I hope we're together forever.

Kiss on the Ear = You are my everything.

Kiss on the Cheek = You look so cute.

Kiss on the Hand = I adore you.

Kiss on the Neck = We belong together.

Kiss on the Shoulder = I want you.

Kiss on the Lips = I love you.


What the gesture means :

Holding Hands = We definitely like each other.

Slap on the Ass = That's mine.

Holding on tight = I don't want to let go.

Looking into each other's Eyes = I just plain like you.

Playing with Hair = Tell me you love me.

Arms around the Waist = I like you too much to let go.

Laughing while Kissing = I am completely comfortable with you.


--Advice--

Dont ask for a kiss, take one.

If you were thinking about someone while reading this,

you're definitely in Love.

Saturday, March 10, 2007

SOME ONE WHO LOVES U

1. Seseorang yg mencintai kamu, tidak bisa memberikan alasan mengapa ia mencintaimu. Dia hanya tau, dimata dia, kamulah satu-satunya.

2. Seseorang yg mencintai kamu, sebenarnya selalu membuatmu marah/gila/jengkel/stres. Tp ia tdk pernah tau hal bodoh apa yg sudah ia lakukan, karna semua yg ia lakukan adalah utk kebaikanmu.

3. Seseorang yg mencintai kamu, jarang memujimu, tetapi di dlm hatinya kamu adalah yg terbaik, hanya ia yg tau.

4. Seseorang yg mencintai kamu, akan marah-marah atau mengeluh jika kamu tdk membalas pesannya atau telp nya, karna ia peduli dan ia tdk ingin sesuatu terjadi ke kamu.

5. Seseorang yg mencintai kamu, hanya menjatuhkan airmatanya di hadapanmu. Ketika kamu mencoba utk menghapus air matanya, kamu telah menyentuh hatinya, dimana hatinya selalu berdegup/berdenyut/bergetar utk kamu.

6. Seseorang yg mencintai kamu, akan mengingat setiap kata yg kamu ucapkan,bahkan yg tdk sengaja dan ia akan selalu menggunakan kata2 itu tepat waktunya.

7. Seseorang yg mencintai kamu, tdk akan memberikan janji apapun dgn mudah, karena ia tdk mau mengingkari janjinya. Ia ingin kamu utk mempercayainya dan ia ingin memberikan hidup yg paling bahagia dan aman selama lamanya.

8. Seseorang yg mencintai kamu, mungkin tdk bisa mengingat kejadian / kesempatan istimewa, seperti perayaan hari ulang tahunmu, tp ia tau bhw setiap detik yg ia lalui, ia mencintai kamu, tdk peduli hari apakah hari ini.

9. Seseorang yg mencintai kamu, tdk mau berkata Aku mencintaimu dgn mudah, karna segalanya yg ia lakukan utk kamu adalah utk menunjukkan bhw ia siap mencintaimu, tetapi hanya ia yg akan mengatakan kata I Love You pada situasi yg spesial, karna ia tdk mau kamu salah mengerti, dia mau kamu mengetahui bhw ia mencintai dirimu. Seseorang yg benar2 mencintai kamu, akan merasa bhw sesuatu harus dikatakan sekali saja krn ia berpikir bhw kamu telah mengerti dengan sendirinya. Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa bhw tdk ada yg akan membuatnya bahagia/tersenyum.

10.Seseorang yg mencintai kamu, akan pergi ke airport utk menjemput kamu,dia tdk akan membawa seikat mawar dan memanggilmu sayang seperti yg kamu harapkan. Tetapi, ia akan membawakan kopermu dan menanyakan: "Mengapa kamu menjadi lebih kurus dalam waktu 2 hari?" dengan hatinya yg tulus. Seseorang yg mencintai kamu, tdk tahu apakah ia harus menelponmu ketika kamu marah, tetapi ia akan mengirimkan pesan setelah bbrp jam. Jika kamu menanyakan: mengapa ia telat menelepon, ia akan berkata: Ketika kamu marah, penjelasan dari dirinya semua hanyalah sampah. Tetapi, ketika kamu sudah tenang,penjelasannya baru akan benar2 bekerja/manjur/berguna.

12.Seseorang yg mencintaimu, akan selalu menyimpan semua benda yg telah kamu berikan, bahkan kertas kecil bertuliskan ' I LOVE U ' ada di dalam dompetnya dan Seseorang yg mencintaimu, jarang mengatakan kata2 manis. Tp kamu tau, 'kecupannya' sudah menyalurkan semua......

13.Seseorang yang mencintai kamu, akan selalu berusaha membuatmu tersenyum dan tertawa walau terkadang caranya membingungkanmu..

14.Seseorang yang mencintaimu akan membalut hatimu yang pernah terluka dan menjaganya dengan setulus hati agar tidak terluka lagi...dan ia akan memberikanmu yang terbaik walau harus menyakiti hatinya sendiri.

15.Seseorang yang mencintaimu...akan rela melepaskanmu pergi bila bersamanya kamu tidak bahagia...dan ia akan ikut bahagia walau mengatakan kata I Love You pada situasi yg spesial. Karena ia tdk mau kamu salah mengerti, dia mau kamu mengetahui bhw ia mencintai dirimu.

Seseorang yg benar2 mencintai kamu, akan merasa bhw sesuatu harus dikatakan sekali saja krn ia berpikir bhw kamu telah mengerti dirinya. Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa bhw tdk ada yg akan membuatnya bahagia/tersenyum.

Pernahkah kamu mencintai seperti itu ????

Monday, March 05, 2007

Bersyukur

Ada cerita menarik mengenai seorang kakek yang mengeluh karena tak dapat membeli sepatu, padahal sepatunya sudah lama rusak. Suatu sore ia melihat seseorang yang tak mempunyai kaki, tapi tetap ceria. Saat itu juga si kakek berhenti mengeluh dan mulai bersyukur.

Hal kedua yang sering membuat kita tak bersyukur adalah kecenderungan membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Kemanapun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita.

Rumput tetangga memang sering kelihatan lebih hijau dari rumput di pekarangan sendiri. Ada cerita menarik mengenai dua pasien rumah sakit jiwa.

Pasien pertama sedang duduk termenung sambil menggumam, "Lulu, Lulu."
Seorang pengunjung yang keheranan menanyakan masalah yang dihadapi orang ini. Si dokter menjawab, "Orang ini jadi gila setelah cintanya ditolak oleh Lulu."
Si pengunjung manggut-manggut, tapi begitu lewat sel lain ia terkejut melihat penghuninya terus menerus memukulkan kepalanya di tembok dan berteriak, "Lulu, Lulu". "Orang ini juga punya masalah dengan Lulu?" tanyanya keheranan. Dokter kemudian menjawab, "Ya, dialah yang akhirnya menikah dengan Lulu."

Hidup akan lebih bahagia kalau kita dapat menikmati apa yang kita miliki. Karena itu bersyukur merupakan kualitas hati yang tertinggi.

Cerita terakhir adalah mengenai seorang ibu yang sedang terapung di laut karena kapalnya karam, namun tetap berbahagia. Ketika ditanya kenapa demikian, ia menjawab, "Saya mempunyai dua anak laki-laki. Yang pertama sudah meninggal, yang kedua hidup di tanah seberang. Kalau berhasil selamat,saya sangat bahagia karena dapat berjumpa dengan anak kedua saya. Tetapi kalaupun mati tenggelam, saya juga akan berbahagia karena saya akan berjumpa dengan anak pertama saya di surga."

Wednesday, February 21, 2007

Mengeluh

Sebuah kata sederhana yang mungkin jarang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi seringkali kita praktekkan langsung baik secara sadar maupun tidak sadar. Beberapa waktu lalu saya berkumpul dengan teman-teman lama saya. Seperti biasanya kami membicarakan mengenai pekerjaan, pasangan hidup, masa lalu, dan berbagai macam hal lainnya.

Setelah pulang saya baru tersadar, bahwa kami satu sama lain saling berlomba untuk memamerkan keluhan kami masing-masing seolah-olah siapa yang paling banyak mengeluh dialah yang paling hebat.
"Bos gue kelewatan masa udah jam 6 gue masih disuruh lembur, sekalian aja suruh gue nginep di kantor!"
"Kerjaan gue ditambahin melulu tiap hari, padahal itu kan bukan "job-des" gue"
"Anak buah gue memang bego, disuruh apa-apa salah melulu".

Kita semua melakukan hal tersebut setiap saat tanpa menyadarinya. Tahukah Anda semakin sering kita mengeluh, maka semakin sering pula kita mengalami hal tersebut. Sebagai contohnya, salah satu teman baik saya selalu mengeluh mengenai pekerjaan dia. Sudah beberapa kali dia pindah kerja dan setiap kali dia bekerja di tempat yang baru, dia selalu mengeluhkan mengenai atasan atau rekan-rekan sekerjanya. Sebelum dia pindah ke pekerjaan berikutnya dia selalu ribut dengan atasan atau rekan sekerjanya. Seperti yang bisa kita lihat bahwa terbentuk suatu pola tertentu yang sudah dapat diprediksi, dia akan selalu pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan berikutnya sampai dia belajar untuk tidak mengeluh.

Mengeluh adalah hal yang sangat mudah dilakukan dan bagi beberapa orang hal ini menjadi suatu kebiasaan dan parahnya lagi mengeluh menjadi suatu kebanggaan. Bila Anda memiliki dua orang teman, yang pertama selalu berpikiran positif dan yang kedua selalu mengeluh, Anda akan lebih senang berhubungan dengan yang mana? Menjadi seorang yang pengeluh mungkin bisa mendapatkan simpati dari teman kita, tetapi tidak akan membuat kita memiliki lebih banyak teman dan tidak akan menyelesaikan masalah kita, bahkan bisa membuat kita kehilangan teman-teman kita.

Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa kita mengeluh? Kita mengeluh karena kita kecewa bahwa realitas yang terjadi tidak sesuai dengan harapan kita. Bagaimana kita mengatasi hal ini. Caranya sebenarnya gampang-gampang susah, kita hanya perlu bersyukur.

Saya percaya bahwa di balik semua hal yang kita keluhkan PASTI ADA hal yang dapat kita syukuri.
Sebagai ilustrasi, Anda mengeluh dengan pekerjaan Anda. Tahukah Anda berapa banyak jumlah pengangguran yang ada di Indonesia? Sekarang ini hampir 60% orang pada usia kerja produktif tidak bekerja, jadi bersyukurlah Anda masih memiliki pekerjaan dan penghasilan. Atau Anda mengeluh karena disuruh lembur atau disuruh melakukan kerja ekstra. Tahukah Anda bahwa sebenarnya atasan Anda percaya kepada kemampuan Anda? Kalau Anda tidak mampu tidak mungkin atasan Anda menyuruh Anda lembur atau memberikan pekerjaan tambahan. Bersyukurlah karena Anda telah diberikan kepercayaan oleh atasan Anda, mungkin dengan Anda lebih rajin siapa tahu Anda bisa mendapatkan promosi lebih cepat dari yang Anda harapkan.

Bersyukurlah lebih banyak dan percayalah hidup Anda akan lebih mudah dan keberuntungan senantiasa selalu bersama Anda, karena Anda dapat melihat hal-hal yang selama ini mungkin luput dari pandangan Anda karena Anda terlalu sibuk mengeluh.

Try it now:

1. Bersyukurlah setiap hari setidaknya satu kali sehari. Bersyukurlah atas pekerjaan Anda, kesehatan Anda, keluarga Anda atau apapun yang dapat Anda syukuri. Ambilah waktu selama 10-30 detik saja untuk bersyukur kemudian lanjutkan kembali kegiatan Anda.

2. Jangan mengeluh bila Anda menghadapi kesulitan tetapi lakukanlah hal berikut ini. Tutuplah mata Anda, tarik nafas panjang, tahan sebentar dan kemudian hembuskan pelan-pelan dari mulut Anda, buka mata Anda, tersenyumlah dan pikirkanlah bahwa suatu saat nanti Anda akan bersyukur atas semua yang terjadi pada saat ini.

3. Biasakan diri untuk tidak ikut-ikutan mengeluh bila Anda sedang bersama teman-teman yang sedang mengeluh dan beri tanggapan yang positif atau tidak sama sekali. Selalu berpikir positif dan lihatlah perubahan dalam hidup Anda.
"Semakin banyak Anda bersyukur kepada Tuhan atas apa yang Anda miliki, maka semakin banyak hal yang akan Anda miliki untuk disyukuri."

Wednesday, February 14, 2007

Jangan pernah mengatakan kepada anak seperti ini :

- "Udah besar mau jadi apa?"
tapi seharusnya: "udah besar mau usaha apa?"

- "Belajar yang rajin, biar dapat nilai bagus dan cepat dapat pekerjaan"
tapi seharusnya: "belajar yang rajin tapi kalo kagak belajar nyontek gak apa²", kalo malas tapi kreatif, gak papa juga, biar cepat buka bisnis, nyontek bisnis yang ada, karena biasanya yang buka bisnis mereka yg terdesak, dikarenakan nilai IPK kecil tidak diterima di perusahaan elit, yg IPKnya gede bakal enak di perusahaan besar... disuruh2 orang mulu :)

- "Berteman dengan yang juara 1 di kelas atau yang kutu buku"
tapi seharusnya: "bertemanlah dengan anak² malas yang ortunya tajir/pengusaha" karena biasanya ortu tsb bakal ngasih modal ke anaknya nanti tapi anaknya kagak bisa berbisnis, nah rebut tuh modalnya.... yang kutu buku kebanyakan bakal jadi peneliti/pengamat .... :)

- "Jadilah pegawai negeri, karena ada uang pensiunnya"
tapi seharusnya : "berdaganglah dan bangun jaringan bisnis, uang pensiun (pasive income) yg cenderung naik bakal didapat untuk 7 turunan"

- "menabung pangkal kaya"
tapi seharusnya : "putar uang jajannya untuk cepat kaya"
contoh : beli layang2 dari agen, terus jual ke teman2nya... beli buku komik terus sewain... dll.

- "hati2 nanti jatuh/awas jatuh"
tapi seharusnya : "biar aja, biar tahu gimana rasanya jatuh"

- "mengerti tidak?" (pertanyaan tertutup, tidak merangsang)
tapi seharusnya : "apa lagi yang belum kamu ketahui?"

- "7 kali 7 berapa?"
jangan kasih pertanyaan tersebut, kasih aja kalkulator, biar kalo udah besar nanti, dia tidak dipusingkan dengan pemikiran yg sulit, jika ada yg sulit, biar dia biasa untuk membayar orang yang ahli untuk memecahkannya... seperti Bill Gates, tidak usah membuat semua aplikasi, tapi membayar aplikasi yang ada dan diberi nama Microsoft.

- "Papa mau ke kantor dulu yah"
tapi seharusnya : "Papa mau jemput rejeki dulu yah"

Sunday, February 11, 2007

Seorang Teman Yang Baik

Sewaktu kita duduk di taman kanak-kanak, kita berpikir kalau seorang teman yang baik adalah teman yang meminjamkan krayon warna merah ketika yang ada hanyalah krayon warna hitam.

Di sekolah dasar, kita lalu menemukan bahwa seorang teman yang baik adalah teman yang mau menemani kita ke toilet, menggandeng tangan kita sepanjang koridor menuju kelas, membagi makan siangnya dengan kita ketika kita lupa membawanya.

Di sekolah lanjutan pertama, kita punya ide kalau seorang teman yang baik adalah teman yang mau menyontekkan PR-nya pada kita, pergi bersama ke pesta dan menemani kita makan siang.

Di SMA, kita merasa kalau seorang teman yang baik adalah teman yang mengajak kita mengendarai mobil barunya, meyakinkan orang tua kita kalau kita boleh pulang malam sedikit,
mau mendengar kisah sedih saat kita putus dari pacar,

Di masa berikutnya, kita melihat kalau seorang teman yang baik adalah teman yang selalu ada terutama di saat-saat sulit kita, membuat kita merasa aman melalui masa-masa seperti
apapun, meyakinkan kita kalau kita akan lulus dalam ujian sidang sarjana kita.

Dan seiring berjalannya waktu kehidupan, kita menemukan kalau seorang teman yang baik adalah teman yang :
- selalu memberi kita dua pilihan yang baik,
- merangkul kita ketika kita menghadapi masalah yang menakutkan,
- membantu kita bertahan menghadapi orang-orang yang hanya mau mengambil keuntungan dari kita,
- menegur ketika kita melalaikan sesuatu,
- mengingatkan ketika kita lupa,
- membantu meningkatkan percaya diri kita,
- menolong kita untuk menjadi seseorang yang lebih baik,
dan terlebih lagi...
- menerima diri kita apa adanya...

Friday, February 02, 2007

Nikmati Minumnya, Bukan Cangkirnya.

Sekelompok alumni satu University California of Bekeley yang telah mapan dalam karir masing-masing berkumpul dan mendatangi professor kampus mereka yang telah tua.
Percakapan segera terjadi dan mengarah pada komplain tentang stess di pekerjaan dan kehidupan mereka.

Menawari tamu-tamunya kopi, professor pergi ke dapur dan kembali dengan poci besar berisi kopi dan cangkir berbagai jenis - dari porselin, plastik, gelas, kristal, gelas biasa, beberapa di antaranya gelas mahal dan beberapa lainnya sangat indah dan mengatakan pada para mantan mahasiswanya untuk menuang sendiri kopinya.

Setelah semua mahasiswanya mendapat secangkir kopi di tangan, professor itu mengatakan : "Jika kalian perhatikan, semua cangkir yang indah dan mahal telah diambil, yang tertinggal hanyalah gelas biasa dan yang murah saja.
Meskipun normal bagi kalian untuk menginginkan hanya yang terbaik bagi diri kalian, tapi sebenarnya itulah yang menjadi sumber masalah dan stress yang kalian alami."

"Pastikan bahwa cangkir itu sendiri tidak mempengaruhi kualitas kopi. Dalam banyak kasus, itu hanya lebih mahal dan dalam beberapa kasus bahkan menyembunyikan apa
yang kita minum. Apa yang kalian inginkan sebenarnya adalah kopi, bukanlah cangkirnya, namun kalian secara sadar mengambil cangkir terbaik dan kemudian mulai
memperhatikan cangkir orang lain."

"Sekarang perhatikan hal ini : Kehidupan bagai kopi, sedangkan pekerjaan, uang dan posisi dalam masyarakat adalah cangkirnya. Cangkir bagaikan alat untuk memegang
dan mengisi kehidupan. Jenis cangkir yang kita miliki tidak mendefinisikan atau juga mengganti kualitas kehidupan yang kita hidupi. Seringkali, karena berkonsentrasi hanya pada cangkir, kita gagal untuk menikmati kopi yang Tuhan sediakan bagi kita."

Tuhan 'memasak' dan membuat kopi, bukan cangkirnya.
Jadi nikmatilah kopinya, jangan cangkirnya.

Sadarilah jika kehidupan anda itu lebih penting dibanding pekerjaan anda. Jika pekerjaan anda membatasi diri anda dan mengendalikan hidup anda, anda menjadi orang yang mudah diserang dan rapuh akibat perubahan keadaan.
Pekerjaan akan datang dan pergi, namun itu seharusnya tidak merubah diri anda sebagai manusia.
Pastikan anda membuat tabungan kesuksesan dalam kehidupan selain dari pekerjaan anda.

Friday, January 12, 2007

Catatan Harian Seorang Pramugari

Saya adalah seorang pramugari biasa dari China Airline, karena bergabung dengan perusahaan penerbangan hanya beberapa tahun dan tidak mempunyai pengalaman yang mengesankan, setiap hari hanya melayani penumpang dan melakukan pekerjaan yang monoton.

Pada tanggal 7 Juni yang lalu saya menjumpai suatu pengalaman yang membuat perubahan pandangan saya terhadap pekerjaan maupun hidup saya.

Hari ini jadwal perjalanan kami adalah dari Shanghai menuju Peking, penumpang sangat penuh pada hari ini.

Di antara penumpang saya melihat seorang kakek dari desa, merangkul sebuah karung tua dan terlihat jelas sekali gaya desanya, pada saat itu saya yang berdiri dipintu pesawat menyambut penumpang kesan pertama dari pikiran saya ialah zaman sekarang sungguh sudah maju seorang dari desa sudah mempunyai uang untuk naik pesawat.

Ketika pesawat sudah terbang, kami mulai menyajikan minuman, ketika melewati baris ke 20, saya melihat kembali kakek tua tersebut, dia duduk dengan tegak dan kaku ditempat duduknya dengan memangku karung tua bagaikan patung.

Kami menanyakannya mau minum apa, dengan terkejut dia melambaikan tangan menolak, kami hendak membantunya meletakkan karung tua diatas bagasi tempat duduk juga ditolak olehnya, lalu kami membiarkannya duduk dengan tenang, menjelang pembagian makanan kami melihat dia duduk dengan tegang di tempat duduknya, kami menawarkan makanan juga ditolak olehnya.

Akhirnya kepala pramugari dengan akrab bertanya kepadanya apakah dia sakit, dengan suara kecil dia menjawab bahwa dia hendak ke toilet tetapi dia takut apakah di pesawat boleh bergerak sembarangan, takut merusak barang didalam pesawat.

Kami menjelaskan kepadanya bahwa dia boleh bergerak sesuka hatinya dan menyuruh seorang pramugara mengantar dia ke toilet, pada saat menyajikan minuman yang kedua kali, kami melihat dia melirik ke penumpang di sebelahnya dan menelan ludah, dengan tidak menanyakannya kami meletakan segelas minuman teh di meja dia, ternyata gerakan kami mengejutkannya, dengan terkejut dia mengatakan tidak usah, tidak usah. Kami mengatakan engkau sudah haus minumlah, pada saat ini dengan spontan dari sakunya dikeluarkan segenggam uang logam yang disodorkan kepada kami, kami menjelaskan kepadanya minumannya gratis, dia tidak percaya, katanya saat dia dalam perjalanan menuju bandara, merasa haus dan meminta air kepada penjual makanan dipinggir jalan dia tidak diladeni malah diusir.
Pada saat itu kami mengetahui demi menghemat biaya perjalanan dari desa dia berjalan kaki sampai mendekati bandara baru naik mobil, karena uang yang dibawa sangat sedikit, hanya dapat meminta minunam kepada penjual makanan dipinggir jalan itupun kebanyakan ditolak dan dianggap sebagai pengemis.

Setelah kami membujuk dia terakhir dia percaya dan duduk dengan tenang meminum secangkir teh, kami menawarkan makanan tetapi ditolak olehnya.

Dia bercerita bahwa dia mempunyai dua orang putra yang sangat baik, putra sulung sudah bekerja di kota dan yang bungsu sedang kuliah ditingkat tiga di Peking. anak sulung yang bekerja di kota menjemput kedua orang tuanya untuk tinggal bersama di kota tetapi kedua orang tua tersebut tidak biasa tinggal di kota akhirnya pindah kembali ke desa, sekali ini orang tua tersebut hendak menjenguk putra bungsunya di Peking, anak sulungnya tidak tega orang tua tersebut naik mobil begitu jauh, sehingga membeli tiket pesawat dan menawarkan menemani bapaknya bersama-sama ke Peking, tetapi ditolak olehnya karena dianggap terlalu boros dan tiket pesawat sangat mahal dia bersikeras dapat pergi sendiri akhirnya dengan terpaksa disetujui anaknya.

Dengan merangkul sekarung penuh ubi kering yang disukai anak bungsunya, ketika melewati pemeriksaan keamanan dibandara, dia disuruh menitipkan karung tersebut di tempat bagasi tetapi dia bersikeras membawa sendiri, katanya jika ditaruh ditempat bagasi ubi tersebut akan hancur dan anaknya tidak suka makan ubi yang sudah hancur, akhirnya kami membujuknya meletakkan karung tersebut di atas bagasi tempat duduk, akhirnya dia bersedia dengan hati-hati dia meletakan karung tersebut.

Saat dalam penerbangan kami terus menambah minuman untuknya, dia selalu membalas dengan ucapan terima kasih yang tulus, tetapi dia tetap tidak mau makan, meskipun kami mengetahui sesungguhnya dia sudah sangat lapar, saat pesawat hendak mendarat dengan suara kecil dia menanyakan saya apakah ada kantongan kecil? dan meminta saya meletakkan makanannya di kantong tersebut. Dia mengatakan bahwa dia belum pernah melihat makanan yang begitu enak, dia ingin membawa makanan tersebut untuk anaknya, kami semua sangat kaget.

Menurut kami yang setiap hari melihat makanan yang begitu biasa di mata seorang desa menjadi begitu berharga.

Dengan menahan lapar disisihkan makanan tersebut demi anaknya, dengan terharu kami mengumpulkan makanan yang masih tersisa yang belum kami bagikan kepada penumpang ditaruh di dalam suatu kantongan yang akan kami berikan kepada kakek tersebut, tetapi di luar dugaan dia menolak pemberian kami, dia hanya menghendaki bagian dia yang belum dimakan tidak menghendaki yang bukan miliknya sendiri, perbuatan yang tulus tersebut benar-benar membuat saya terharu dan menjadi pelajaran berharga bagi saya.

Sebenarnya kami menganggap semua hal tersebut sudah berlalu, tetapi siapa menduga pada saat semua penumpang sudah turun dari pesawat, dia yang terakhir berada di pesawat. Kami membantunya keluar dari pintu pesawat, sebelum keluar dia melakukan sesuatu hal yang sangat tidak bisa saya lupakan seumur hidup saya, yaitu dia berlutut dan menyembah kami, mengucapkan terima kasih dengan bertubi-tubi.
Dia mengatakan bahwa kami semua adalah orang yang paling baik yang dijumpai, "kami di desa hanya makan sehari sekali dan tidak pernah meminum air yang begitu manis dan makanan yang begitu enak, hari ini kalian tidak memandang hina terhadap saya dan meladeni saya dengan sangat baik, saya tidak tahu bagaimana mengucapkan terima kasih kepada kalian. Semoga Tuhan membalas kebaikan kalian," dengan menyembah dan menangis dia mengucapkan perkataannya. Kami semua dengan terharu memapahnya dan menyuruh seorang anggota yang bekerja di lapangan membantunya keluar dari lapangan terbang.

Selama 5 tahun bekerja sebagai pramugari, beragam-ragam penumpang sudah saya jumpai, yang banyak tingkah, yang cerewet dan lain-lain, tetapi belum pernah menjumpai orang yang menyembah kami, kami hanya menjalankan tugas kami dengan rutin dan tidak ada keistimewaan yang kami berikan, hanya menyajikan minuman dan makanan, tetapi kakek tua yang berumur 70 tahun tersebut sampai menyembah kami mengucapkan terima kasih, sambil merangkul karung tua yang berisi ubi kering dan menahan lapar menyisihkan makanannya untuk anak tercinta, dan tidak bersedia menerima makanan yang bukan bagiannya, perbuatan tersebut membuat saya sangat terharu dan menjadi pengalaman yang sangat berharga buat saya dimasa datang yaitu jangan memandang orang dari penampilan luar tetapi harus tetap menghargai setiap orang dan mensyukuri apa yang kita dapat.